Dalam buku ini, dikaji morfologi derivasi dan infleksi pada morfologi afiksasi bahasa Indonesia (BI). Derivasi adalah proses pengubahan bentuk kata yang mengubah identitas, dan infleksi adalah proses pengubahan bentuk kata yang tidak mengubah identitas. Pada umumnya, kedua gejala pembentukan kata ini terdapat dalam banyak bahasa. Dalam kajian morfologi BI, bagi pakar yang berkeberatan menggunakan istilah derivasi dan infleksi bisa digunakan sebagai (1) pembentukan kata yang mengubah identitas (untuk derivasi) dan (2) pembentukan kata yang tidak mengubah identitas (untuk infleksi). Buku ini disusun dari beberapa hasil penelitian penulis yang didanai oleh DP2M Dikti dan Universitas Negeri Padang.
Buku ini terdiri atas tujuh bab. Bab I berisi penjelasan pendahuluan. Bab II berisi penjelasan proses morfologi derivasi dan infleksi yakni beberapa pengertian kata, morfologi derivasi dan infleksi, produktivitas proses morfologi dan hambatan dalam proses morfologi.
Bab III berisi penjelasan proses morfologi pada verba afiksasi yakni proses morfologi derivasi pada verba afiksasi (verba transitif), proses morfologi derivasi pada verba afiksasi (verba intransitif), proses morfologi infleksi pada verba afiksasi (verba transitif), proses morfologi infleksi pada verba afiksasi (verba intransitif).
Bab IV berisi penjelasan proses morfologi derivasi pada nomina afiksasi yakni afiks derivasi pen-/-an: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi per-/-an: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi pen-: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi per-: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi -an: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi ke-/-an: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi –wan/-wati: proses, fungsi, dan maknanya.
Bab V berisi penjelasan proses morfologi derivasi dan infleksi pada adjektiva afiksasi yakni proses morfologi derivasi pada adjektiva afiksasi dan proses morfologi infleksi pada adjektiva afiksasi.
Bab VI berisi penjelasan proses morfologi derivasi pada numeralia afiksasi yakni afiks derivasi se-: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi ke-1: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi ber-: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi -an: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi per-: proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi ke-2: proses, fungsi, dan maknanya.
Bab VII berisi penjelasan proses morfologi derivasi pada kata tugas afiksasi yakni afiks derivasi ber- : proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi men- : proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi se- : proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi -kan : proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi zero : proses, fungsi, dan maknanya, afiks derivasi me-/-kan : proses, fungsi, dan maknanya.
Penulisan buku ini dapat terwujud karena dukungan berbagai pihak terutama dukungan moral dan material dari Pimpinan Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah dan Ketua Program Studi Sastra Indonesia, Pimpinan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), dan Rektor Universitas Negeri Padang. Sehubungan dengan itu, penulis mengucapkan terima kasih. Demikianlah, semoga buku ini bermanfaat bagi pembaca.
Hal ini dapat dilihat pada Buku Morfologi Afiksasi Bahasa Indonesia terbitan Kencana 2016.
